Pengertian Lahn Khofiy Beserta Contoh dan Hukumnya

GW - Lahn secara lughowi adalah salah baca, dalam bahasa arab banyak artinya serong dari baik, menyimpang dari benar dalam bacaanya, mudahnya ; bacaanya salah dan tidak betul menurut bacaan yang semestinya.

Fenomena salah baca al-qur’an yang menjadi lumrah dikarenakan ma’fu, atau dikarenakan sudah mau membaca al-qur’an saja sudah bagus. Memang benar itu merupakan kegiatan yang bagus, tapi bagaimana kalo mereka asal membaca saja, namun mengenyampingkan bacaan yang benar ? tidakkah ingin merubah yang salah menjadi benar atau akan tetap saja demikian salah, stay dengan kebodohan bacaan seperti fathah dibaca dhommah atau yang lainnya.

Sebelumnya telah dipelajari tentang apa itu lahn jaliy dan contohnya, sama halnya dengan lahn jaliy, lahn khofiy juga haram menurut beberapa ‘Ulama, namun ada juga yang tidak mengharamkan karena sebab salahnya baca yang tahu hanya ahli Quro’.

Pengertian Lahn Khofiy

Lahn khofiy yaitu kesalahan baca yang terjadi pada lafadz – lafadz sehingga merusak ketentuan tajwid, akan tetapi tidak merusakkan bahasanya, I’robnya dan ma’nanya. Nah, berbeda dengan lahn jaliy yang sampai merusak ma’nanya, I’robnya dan bahasanya, walaupun demikian tidaklah patut menjadikan lahn khofiy salah satu kebiasaan dan menjadi kesalahan yang wajar, karena yang demikian termasuk salah satu tidak menghormati dan tidak mebudayakan kebiasaan yang sudah benar.

Kesalahan baca pada lahn khofiy itu seperti membaca idzhar pada lafadz yang seharusnya dibaca idgham (مِنْ مَّقْتِكُمْ), atau mungkin bacaan lain seperti ikhfa’(اَنْطَقَنَا), kemudian membaca tarqiq (tipis) pada lafadz yang semestinya dibaca tafkhim (tebal) begitupun sebaliknya, membaca panjang pada lafadz yang seharusnya dibaca pendek dan sebaliknya.

Ada lagi misalkan seperti membaca waqof pada kalimah yang akhirnya hidup dibaca dengan hidup yang sempurna tanpa waqof raum (membaca hidup bacaan dengan samar) dan lain – lainya dari pada kesalahan – kesalahan baca yang telah ditetapkan oleh ‘Ulama qiro’ah dan pada ahli adak.

Hukum Lahn Khofiy

Kalo mengacu pada wajib dan tidaknya mempelajari tajwid, semestinya kesalahan seperti ini hukumna condong kepada Imam Mulla ‘Ali yang mengatakan bahwa lahn khofiy secara tidak langsung mengatakan tidak haram, namun hanyalah deskriminasi dalam bentuk hukuman sosial.

Namun bagaimana ketika lahn khofiy ini terjadi pada seorang imam, yang selayaknya dan sepatutnya memperbaiki bacaan ? maka terdapat acuan lain yakni menurut Imam al – Birkawiy hukumnya haram. Mengapa ? karena dari fardhunya kifayah tadi berubah menjadi fardhu ‘ain, salah satu syarat menjadi imam adalah yang bagus bacaanya, tidak hanya hanya dalam bentuk bagus suaranya, akan tetapi tajwidnya juga bagus.

Dasar hukum lahn khofiy

Menurut Imam Mulla ‘Ali dalam syarah jazariyyahnya (al – Minahuln fkriyyah hal. 19) beliau bersabda : tidak diragukan bahwa lahan maca mini adalah sesuatu yang tidak termasuk fardhu ‘ain yang akan mendapatkan siksa bagi pelakunya, akan tetapi takut akan mendapatkan cercaan dan ancaman.

Menurut Imam al – Birkawiy dalam syarahnya ad – Durrul yatim : Haram hukumnya perubahan – perubahan bacaan semacam ini semua, karena walaupun tidak merusakkan makna, mencacatkan lafadz, merusakkan kepatutannya, menghilangkan bagusnya dan enaknya bacaan.

Itulah artikel mengenai pengertian lahn khofiy beserta contoh dan hukumnya semoga bermanfaat, salam dari kami griya waras, see u next time bye bye wassalamu’alaikum wr.wb

GW Berbagi

Belajar : Akhlak

Belajar : Fiqih

Belajar : Tajwid