Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 tempat keluarnya huruf (makhorijul huruf)

GW - Ketahuilah bahwa makhorijul huruf dan sifatul huruf itu menjadi lebih penting – pentingya tajwid (modal pokoknya tajwid). Karena betul salahnya huruf yang dibaca atau fasyih dan tidaknya itu hanya terbatas dari makhroj dan sifatnya huruf tersebut.

Dengan ini maka orang yang akan membaca Al-Qur’anul Karim sebelumnya wajib bersungguh – sungguh mengukuhkan dan menguatkan atau menekankan pembalajar mengenai bab nya Makhorijul Huruf.

Makhorij jama’nya makhroj. Makhorijul huruf maksudnya adalah tempat keluarnya huruf. Untuk mengetahui makhroj itu, sebelumnya perlu dimengerti lebih dulu bahwa huruf itu terjadinya dari suara yang memusat pada makhroj (yakni tempat tertentu atau pabriknya).

Kalau suara itu tidak memusat pada makhroj yang tertentu maka bukan Bernama huruf, bahkan hanya merupakan suara yang bebas seperti suara hewa. Di sinilah kelebihan pemberian Allah Swt kepada kita para manusia yang wajib disyukuri dengan menekuni Al-Qur’an dan memperbaiki bacaanya.

Proses kejadiannya huruf itu dari suara, sedang suara itu bahannya dari nafas yang oleh Allah selalu dipasang pada setiap makhluq yang bernyawa. Nafas adalah angin yang dikeluarkan dari dalam dada sampai mulut.

Angin atau udara yang keluar dengan tekanan biasa namanya bernafas, sedangkan kalau dengan tekanan yang kuat akan menjadi suara. Suara kalau dipusatkan ditempat yang tertentu akan menjadi huruf.

Kalau sudah faham begitu maka rasakn dan perhatikanlah betul-betul : dimana memusatnya suara huruf yang dibunyikan itu. Dan caranya, bunyikanlah huruf itu dengan mati yang disertai wasol untuk biasanya berbunyi. Seperti membunyikan “Ba’/Ab” ini suaranya kan memusat dikedua bibir. Maka ya disitulah makhrojnya huruf ba’.

Berbeda dengan huruf hamzah, ha’, ha (aH, ah) bibirnya tidak bekerja seperti tadi, lidahnya juga tidak bergerak, bahkan dari ruangan tenggoroklah memusatnya suara. Berarti makhrojnya diruang tenggorok itu.

Berbeda lagi dengan huruf dal, ta’, sin (Ad, aT, aS) in ikan memusatnya diujung lidah. Coba pucuknya lidah tidak usah digerakkan, nanti pasti tidak bisa berhasil.

Berhubung kejadiannya huruf itu asalnya dari nafas, suara atau udara yang dikeluarkan dari dalam dada sampai mulut, para ‘Ulama didalam menerbitkan menyebut makhroj itu juga dimulai dari tempat yang paling dekat dengan dada, lalu tenggorokan, lalu lidah, lalu bibir. Menurut qoul yang terpilih ; Makhroj tempat keluarnya huruf itu semua terbagi menjadi 17 makhroj dan 17 makhroj itu bertempat didalam 5 tempat (sebagai pabrik besarnya) yaitu : ruangan dalam mulut, tenggorokan, lidah, dua bibir, pangkal hidung (hidung terdalam).

Jadi makhorijul huruf adalah tempat keluarnya huruf, yang mana keluarnya huruf tersebut terbagi ada 17 makhroj yang bertempat pada 5 tempat, seperti yang disebutkan diatas tadi. Mengenai hurufnya apa saja yang ada pada 5 tempat tersebut silahkan pelajari disini.

Itulah artikel mengenai 5 tempat keluarnya huruf (makhorijul huruf) semoga bermanfaat see u next time salam dari griya waras wassalamu’alaikum

GW Berbagi 

Belajar : Akhlak

Belajar : Fiqih

Belajar : Tajwid

2 komentar untuk "5 tempat keluarnya huruf (makhorijul huruf)"

  1. Thanks gan penjelasannya mengenai makhorijul huruf, tempat keluarnya huruf, pabriknya. 👍

    BalasHapus
  2. Makasih banyak atas informasinya kak.😀

    Jadi ingat waktu pelajaran TPQ dulu.

    BalasHapus